
Jakarta, Gizmologi – Qualcomm kembali jadi sorotan menjelang gelaran tahunan Snapdragon Summit yang akan berlangsung bulan depan di Hawaii. Acara ini selalu menjadi panggung utama bagi perusahaan asal Amerika Serikat itu untuk memperkenalkan chipset andalannya yang akan mendukung sebagian besar smartphone Android premium di tahun berikutnya.
Tahun ini, perhatian tertuju pada dua chip kelas atas yang dikabarkan akan diumumkan. Pertama adalah chipset dengan nomor model SM8850, yang diyakini akan hadir sebagai Snapdragon 8 Elite 2 atau Snapdragon 8 Elite Gen 2. Kedua, muncul juga rumor mengenai chip lainnya dengan nomor model SM8845, yang disebut-sebut akan diberi nama Snapdragon 8 Gen 5. Kedua SoC ini diperkirakan akan menjadi motor utama bagi ponsel flagship Android rilisan 2025.
Namun hingga saat ini, belum ada konfirmasi resmi dari pihak Qualcomm mengenai nama final, spesifikasi teknis, maupun jadwal peluncuran dua chipset tersebut. Di sisi lain, rumor dan spekulasi dari komunitas teknologi terus bermunculan, termasuk dari leaker populer asal Tiongkok, Digital Chat Station.
Baca Juga: Acer Predator Orion 7000 Jadi PC Resmi IEM 2025
Pergeseran Nama Chipset akan Terjadi
Salah satu hal yang menarik perhatian publik adalah perubahan pola penamaan chipset flagship Qualcomm dalam dua tahun terakhir. Setelah merilis Snapdragon 8 Gen 3 pada 2023, banyak yang mengira kelanjutannya akan diberi nama Gen 4. Namun pada 2024, Qualcomm justru meluncurkan Snapdragon 8 Elite sebagai suksesor, dan menghilangkan angka generasi dalam namanya.
Kini, dengan munculnya SM8850 yang dirumorkan sebagai Snapdragon 8 Elite 2, Qualcomm seolah meneruskan tren branding “Elite” untuk segmen paling atas. Tapi munculnya SM8845 dengan kemungkinan nama Snapdragon 8 Gen 5 justru menimbulkan tanda tanya. Apakah ini penanda kembalinya sistem penamaan lama? Atau justru bentuk segmentasi baru di kelas flagship?
Dari rumor yang beredar, Snapdragon 8 Gen 5 akan diposisikan di atas Snapdragon 8s Gen 5, namun masih di bawah Snapdragon 8 Elite 2. Artinya, Qualcomm mungkin sedang menciptakan hierarki baru di lini chipset unggulannya, mulai dari Snapdragon 8s untuk flagship ringan, Snapdragon 8 Gen untuk kelas atas, dan Snapdragon 8 Elite untuk kasta tertinggi.
Langkah ini bisa jadi bagian dari strategi Qualcomm untuk membedakan produk berdasarkan kebutuhan pasar yang lebih spesifik. Namun di sisi lain, konsumen maupun produsen ponsel berpotensi kebingungan dengan banyaknya varian nama dalam jarak waktu yang berdekatan.
Posisi Snapdragon di Pasar
Qualcomm selama ini memang masih menjadi pilihan utama banyak produsen Android global, seperti Samsung, Xiaomi, OPPO, hingga OnePlus, dan terutama untuk lini flagship mereka. Snapdragon dikenal karena performa tinggi, efisiensi daya, dan ekosistem pengembangan yang matang.
Namun dalam beberapa tahun terakhir, persaingan semakin ketat. MediaTek dengan seri Dimensity, misalnya, berhasil mengganggu dominasi Snapdragon di beberapa segmen. Begitu juga Apple dengan chip Bionic-nya yang terus jadi benchmark untuk performa tinggi. Bahkan pabrikan seperti Samsung dan Google kini mulai mengembangkan chip sendiri untuk menciptakan integrasi lebih dalam dengan perangkat mereka.
Dalam konteks ini, langkah Qualcomm merilis dua chip kelas atas bisa dibaca sebagai strategi agresif untuk mempertahankan pangsa pasar dan menjawab tantangan teknologi terbaru seperti AI generatif, grafis real-time, hingga efisiensi daya untuk perangkat lipat atau AR.
Semuanya kembali ke bagaimana performa sebenarnya dari Snapdragon 8 Elite 2 dan Snapdragon 8 Gen 5 nanti. Jika peningkatannya hanya kosmetik atau branding semata, konsumen, terutama kalangan power user dan bisa jadi mulai mempertimbangkan alternatif lain yang lebih rasional secara harga dan performa.
Nah, semua informasi terkait SM8850 dan SM8845 masih berada di ranah spekulasi. Qualcomm sendiri belum memberikan komentar resmi mengenai chip-chip tersebut, maupun konfirmasi kehadiran keduanya di Snapdragon Summit 2025.
Namun jika berkaca pada tahun-tahun sebelumnya, gelaran ini hampir selalu menjadi tempat lahirnya teknologi prosesor mobile terbaru dari Qualcomm. Artinya, kemungkinan besar segala misteri akan terjawab dalam beberapa minggu ke depan.
Yang jelas, industri dan konsumen sama-sama menantikan: apakah Snapdragon 8 Elite 2 dan Gen 5 benar-benar membawa lompatan performa, atau hanya sekadar rebranding dalam balutan nama baru?
Artikel berjudul Qualcomm Siapkan Chip Baru? Snapdragon 8 Elite 2 & Gen 5 Jadi Sorotan yang ditulis oleh Christopher Louis pertama kali tampil di Gizmologi.id