
FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Panglima Divisi Infanteri 3 Kostrad, Mayjen TNI Bangun Nawoko, melakukan pengeras suara menenangkan ribuan massa aksi yang berkumpul di Jalan AP Pettarani, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Senin (1/9/2025).
Terdengar dari mobil komando TNI, jenderal bintang dua ini menyampaikan pesan tegas namun menyejukkan kepada para pengunjuk rasa.
“Saudara-saudaraku pejuang keadilan dari kota daeng, saat ini kita berkumpul menjadi satu jiwa, satu suara, dan satu luka yang sama. Kita datang karena cinta yang teramat besar pada Makassar, pada tanah air yang kita junjung tinggi,” ucap Bangun.
Ia mengingatkan, setiap fasilitas yang ada di Makassar adalah milik bersama dan tidak sepatutnya dirusak.
“Ingat saudaraku, setiap trotoar yang kita pijak, lampu berdiri kokoh, taman kota yang memberi kita terang, setiap bangunan pemerintah yang berdiri kokoh, itu adalah milik kita bersama,” ucapnya.
“Merusak fasilitas umum, mencorat-coret tembok kota, membakar bangunan pemerintah, sama artinya dengan menorehkan luka di wajah Makassar kita,” tegas Bangun.
Bangun Nawoko menegaskan agar amarah tidak membutakan akal sehat.
Ia menyerukan agar demonstrasi di Makassar menjadi contoh pergerakan yang cerdas dan bermartabat.
“Jangan biarkan perjuangan suci ini ternoda oleh tangan yang tidak bertanggung jawab. Jangan membiarkan amarah membutakan akal sehat dan martabat kita. Mari kita tunjukkan kepada seluruh Nusantara, bahwa dari Makassar muncul pergerakan yang cerdas dan bermartabat,” imbuhnya.