Maluku Utara, Gizmologi – Penyediaan internet ke pelosok daerah 3T (Tertinggal, Terdepan, Terluar) masih menjadi tugas yang dilakukan oleh BAKTI Komdigi (Kementerian Komunikasi dan Digital). Kali ini, Gizmologi diajak langsung oleh BAKTI untuk mengunjungi SD Inpres 9 Halmahera Barat, desa Marimabati, kecamatan Jailolo, kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara, untuk melihat pemanfaatan layanan internet via satelit, Rabu (11/6).
”Agenda hari ini sebenarnya kita mengecek BTS USO, tahun ini penyedia kapasitasnya berubah ke Telkomsat dan ternyata tadi saya dapat informasi, sangat-sangat efisien harganya,” ujar Arief Tri Hardiyanto, Irjen Komdigi.
Selain acara pengenalan layanan internet via satelit milik BAKTI, acara ini akan menunjukan BTS USO yang sudah migrasi sejak Januari 2025. Hal yang sama juga untuk layanan internet via satelit di SD Inpres 9 Hal-Bar, baru dibangun Januari 2025. Selain menunjukan layanan internet via satelit, Gizmologi diajak melihat keseruan para siswa SD Inpres 9 Hal-Bar saat mendapatkan makanan dari program MBG (Makanan Bergizi Gratis).

Baca Juga: Kemkomdigi bersama Google Peringati Safer Internet Day 2025
Layanan Internet via Satelit BAKTI Komdigi Bisa untuk Masyarakat Sekitar

Acara Uji Pemanfaatan Layanan Infrastruktur di SD Inpres 9 Hal-Bar, dikunjungi oleh Irjen Komdigi, ada juga Anggoro Kurnianto Widiawan, Direktur Pengembangan Telkomsat, Hari Usmayadi, VP Goverment Service Telkomsat dan Darien Aldiano, Plt. Direktur Infrastruktur BAKTI Komdigi. Layanan internet via satelit di SD Inpres 9 Hal-Bar ini bisa dimanfaatkan oleh para guru dan siswa dalam kegiatan mengajar atau hal lainnya.
Kecepatan jaringan internet via satelit ini untuk unduh 2,8 Mbps dan unggah 2,07 Mbps. Para guru bisa mengisi hal administrasi yang memerlukan internet seperti PMM (Platform Merdeka Mengajar) dan juga mengikuti webinar di bidang pendidikan.
Setelah sekolah selesai, layanan internet via satelit ini bisa digunakan oleh masyarakat sekitar. Layanan internet dari BAKTI Komdigi ini menggunakan satelit Satria-1.

Jarak internet via satelit ini sekitar 20 meter, dan pintu gerbang sekolah terbuka selama 24 jam. Pihak BAKTI Komdigi hanya mengingatkan pihak masyarakat dan sekolah untuk menjaga kebersihan.
Di samping itu, perjuangan dari BAKTI Komdigi memperluas akses internet ke wilayah Halmahera Barat nampaknya masih akan berlanjut. Diketahui pada 2024, BAKTI Komdigi telah meluncurkan layanan internet satelit di 24 titik dan pada 2025 ini sudah 58 titik.
Pemerataan akses internet ini diharapkan tentunya terus berlanjut karena tanggapan dari para guru hingga ke orang tua, serta masyarakat sangat baik. Mereka berharap juga agar kecepatan internet yang diberikan oleh BAKTI bisa lebih cepat lagi.

”Kalau boleh internet ini tetap digunakan atau dilaksanakan, dan kalau boleh kapasitasnya itu agak lebih besar lagi ya. Karena dengan internet ini kan segala informasi itu lebih lancar, informasi kita itu agak lancar. Lebih banyak informasi yang diperoleh, karena semua sekarang via grup-grup, misalnya WhatsApp, harus adanya internet,” ungkap Nurul A. Umasangaji, Kepala Sekolah SD Inpres 9 Halmahera Barat.
Bagi beberapa wilayah yang belum mendapatkan akses internet pun bisa meminta langsung ke pihak BAKTI. Caranya dengan mengajukan permohonan melalui aplikasi PASTI milik BAKTI Komdigi. Bila sudah diajukan permohonan nantinya akan diterima langsung oleh Diskominfo setempat.
Artikel berjudul BAKTI Komdigi Perluas Akses Internet ke SD Inpres 9 Halmahera Barat yang ditulis oleh Zihan Fajrin pertama kali tampil di Gizmologi.id
