Menurut penelitian terbaru dari Institut Studi Strategis Global yang dilaporkan Detik.net, ada beberapa negara yang dinilai relatif aman jika konflik berskala dunia benar-benar pecah. Indonesia termasuk dalam daftar tersebut, bersama beberapa negara lain yang memiliki keunggulan geografis dan politik tertentu.
Baca juga: Jika Terjadi Perang Dunia, Negara Ini Aman untuk Ditinggali
Kriteria yang Menjadi Dasar Penilaian Sebuah Negara Aman dari Konflik Global
Ketika para pakar menyusun daftar ini, mereka tidak hanya melihat lokasi geografis semata. Setidaknya ada lima faktor kunci yang dipertimbangkan: stabilitas politik, kemandirian pangan, isolasi geografis, ketahanan energi, dan jejaring diplomatik.
Negara-negara kepulauan seperti Indonesia mendapat nilai tinggi untuk isolasi geografis. Letaknya yang jauh dari wilayah konflik potensial di Eropa Timur atau Asia Timur mengurangi risiko langsung. Namun, stabilitas internal menjadi faktor penentu yang tak kalah penting.
“Dalam skenario terburuk, negara yang mampu memenuhi kebutuhan dasar penduduknya tanpa bergantung pada impor akan memiliki ketahanan lebih baik,” jelas Dr. Sarah Wijaya, pakar keamanan global dari Universitas Indonesia.
5 Negara yang Dapat Dikategorikan Aman Saat Perang Dunia Terjadi
1. Indonesia
Posisi geografis Indonesia yang diapit dua samudra memang memberikan keunggulan strategis. Negara kita tidak berbatasan langsung dengan kekuatan besar yang berpotensi berkonflik, dan memiliki sumber daya alam yang melimpah.
Namun, para ahli mengingatkan beberapa kerentanan. Ketergantungan pada impor gandum dan produk farmasi bisa menjadi masalah dalam skenario perang berkepanjangan. Selain itu, sebagai negara dengan populasi besar, menjaga stabilitas sosial akan menjadi tantangan tersendiri ketika krisis global terjadi.
2. Selandia Baru
Sering menempati puncak daftar negara paling aman berkat kombinasi isolasi geografis ekstrim, swasembada pangan, dan populasi kecil yang terdidik. Kepulauan di Pasifik Selatan ini memiliki sistem pertanian mandiri dan sumber energi terbarukan yang memadai.
3. Islandia
Terpencil di Atlantik Utara dengan sumber energi geothermal melimpah yang memenuhi seluruh kebutuhan domestik. Populasi homogen dan budaya kohesif meningkatkan stabilitas sosial selama krisis. Memiliki salah satu sistem peringatan dini terbaik dunia.
4. Swiss
Benteng alam Alpen dan tradisi netralitas selama 200 tahun menjadi perlindungan utama. Negara ini memiliki infrastruktur bunker sipil terbanyak per kapita di dunia dan cadangan makanan strategis untuk bertahun-tahun.
4. Bhutan
Kerajaan kecil di Himalaya ini secara sengaja mempertahankan isolasi strategis. Memiliki ketahanan pangan yang baik dan kebijakan luar negeri yang sangat hati-hati. Lingkungan alam pegunungan memberikan perlindungan alami.
5. Chile
Terutama wilayah Patagonia di selatan yang jarang penduduk tetapi kaya sumber daya. Memiliki garis pantai panjang yang mudah diamankan dan beragam zona iklim untuk ketahanan pangan. Sistem pemantauan bencana alam yang canggih.
Mitigasi dan Pencegahan Risiko
Memilih tempat berlindung hanyalah satu bagian dari persiapan. Para ahli menekankan bahwa dalam dunia yang saling terhubung seperti sekarang, dampak perang global akan dirasakan oleh semua negara, meski dengan intensitas berbeda.
Yang lebih penting adalah membangun ketahanan di tingkat komunitas – kemampuan memproduksi makanan secara lokal, jaringan sosial yang kuat, dan pengetahuan survival dasar. Seperti kata pepatah kuno: “Lebih baik menjadi prajurit di kebun daripada tukang kebun di medan perang.”
Berharap untuk yang Terbaik, Mempersiapkan untuk yang Terburuk
Daftar negara aman ini bukan ramalan, melainkan analisis berdasarkan kondisi saat ini. Dunia terus berubah, dan tak ada jaminan absolut di tengah kompleksitas geopolitik modern.
Yang bisa kita lakukan adalah terus memperkuat ketahanan nasional dan komunitas lokal. Karena pada akhirnya, tempat teraman bukan hanya tentang lokasi geografis, tapi tentang kemampuan beradaptasi dan bertahan di tengah badai krisis.
Lalu, bagaimana denganmu? Sudahkah kamu memikirkan langkah-langkah praktis untuk meningkatkan ketahanan pribadi dan keluarga di tengah ketidakpastian global? Selalu ikuti informasi dan berita-berita terkini terkait teknologi di teknologi.id!
Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News.
(ipeps)
