Jakarta, Gizmologi – Lenovo dan Formula 1 kembali memperkuat kerja sama mereka lewat uji coba laptop berbasis AI yang diterapkan langsung di arena balapan. Kolaborasi ini menandai langkah maju dalam pemanfaatan teknologi cerdas untuk mendukung efisiensi operasional serta mencapai tujuan keberlanjutan jangka panjang yang telah dicanangkan oleh Formula 1. Salah satu perangkat yang diuji adalah ThinkPad X9 Aura Edition, laptop terbaru Lenovo yang mengusung berbagai fitur berbasis kecerdasan buatan.
Uji coba ini dilakukan di Event Technical Centre (ETC) saat gelaran FORMULA 1 HEINEKEN CHINESE GRAND PRIX 2025. Secara sederhana, ETC sendiri merupakan pusat komando teknologi yang dibawa ke setiap seri balapan dan menjadi jantung pengolahan data untuk penyiaran global. Dengan menempatkan ThinkPad X9 Aura Edition di pusat aktivitas ini, Lenovo ingin menunjukkan bahwa teknologi AI bisa berjalan optimal bahkan dalam lingkungan yang penuh tekanan dan menuntut respons cepat.

Kolaborasi ini menjadi bukti bahwa kemitraan antara dunia teknologi dan motorsport bisa saling mendorong ke arah inovasi yang lebih progresif. Di tengah tuntutan performa tinggi, kecepatan, dan akurasi dalam F1, solusi berbasis AI menawarkan potensi besar untuk mempercepat pemrosesan data, meningkatkan kerja tim, serta memberikan pengalaman menonton yang lebih kaya dan mendalam bagi para penggemar.
Baca Juga: Intel Siapkan Arrow Lake Refresh untuk Paruh Kedua 2025, Tingkatkan Performa Gaming & AI
Inovasi Komputasi AI di Tengah Balapan

ThinkPad X9 Aura Edition merupakan salah satu PC AI pertama dari Lenovo yang dilengkapi fitur-fitur seperti Smart Modes, Smart Share, dan Smart Care. Ketiga fitur ini memberikan kemudahan kolaborasi, monitoring, dan pemrosesan konten secara cepat serta efisien. Di ajang F1 Chinese Grand Prix 2025, laptop ini diuji langsung dalam skenario nyata untuk mengolah data balapan secara real-time.
Lenovo memanfaatkan teknologi Intel Lunar Lake dan dukungan Copilot+ untuk mendongkrak performa perangkat sekaligus menjaga efisiensi energi. Kombinasi ini membuat laptop tidak hanya tangguh di sisi teknis, tapi juga sejalan dengan upaya Formula 1 dalam menurunkan jejak karbon menuju target net zero pada akhir dekade.
Uji coba ini juga menampilkan potensi PC AI dalam meningkatkan produktivitas dan kecepatan distribusi konten. Menurut Dr. Tolga Kurtoglu, CTO Lenovo, proses pembuatan dan penyampaian cerita dapat dilakukan lebih cepat sehingga penggemar bisa lebih terlibat secara real-time. Kolaborasi ini mempertegas bagaimana teknologi AI bisa menyatu dengan dunia hiburan dan olahraga secara organik.
Teknologi Ringkas, Efisiensi Maksimal

Event Technical Centre (ETC) menjadi lokasi penting dalam pengujian ini. ETC adalah fasilitas portabel milik F1 yang dibawa ke setiap lokasi balapan dan terhubung langsung dengan Media & Technology Centre di Inggris. ETC bertugas memastikan sistem data, timing, dan telemetri berjalan stabil sepanjang balapan berlangsung.
Lenovo menyediakan beragam perangkat yang terintegrasi di ETC, mulai dari laptop, tablet, workstation, hingga smartphone Motorola. Semua perangkat ini saling terhubung untuk menunjang kegiatan operasional yang sangat bergantung pada kelancaran komunikasi dan pengolahan data secara cepat. ThinkPad X9 Aura Edition, dengan baterai tahan seharian dan ketahanan berstandar militer, menjadi elemen penting dalam mendukung mobilitas dan ketahanan sistem.
Selain mempercepat proses kerja, penggunaan perangkat AI juga membantu mengurangi kebutuhan akan pengiriman alat berat ke setiap balapan. Ini berdampak langsung pada pengurangan konsumsi energi, emisi transportasi, dan kebutuhan pendinginan di lokasi, sehingga lebih ramah lingkungan. Dari sisi logistik, hal ini juga membuat operasional menjadi lebih ringan dan efisien.
Langkah Strategis Menuju Masa Depan Motorsport
Kesuksesan uji coba awal di Shanghai membuka jalan bagi pengujian lanjutan selama musim balap 2025. Lenovo dan Formula 1 akan terus mengeksplorasi kemungkinan-kemungkinan baru untuk menerapkan teknologi AI dalam berbagai aspek, mulai dari operasional teknis hingga penyiaran. Ambisinya bukan hanya menghadirkan performa maksimal di lintasan, tetapi juga menghadirkan pengalaman menonton yang lebih menarik dan mendalam.
Fokus utama dari kemitraan ini adalah membawa penggemar lebih dekat dengan aksi balap melalui pendekatan teknologi yang semakin personal dan real-time. Dengan perangkat yang mampu memproses data lebih cepat, menyederhanakan komunikasi antar tim, dan menghasilkan konten dengan lebih efisien, kolaborasi ini membuka peluang besar bagi masa depan motorsport yang lebih dinamis.
Lenovo sendiri terus memperkuat posisinya sebagai pemimpin global di bidang komputasi AI. Dengan portofolio yang mencakup PC, workstation, server, hingga solusi edge computing, Lenovo membuktikan komitmennya dalam membangun teknologi yang lebih cerdas dan berdampak global. Visi bersama dengan Formula 1 adalah menciptakan ekosistem yang tidak hanya cepat dan presisi, tetapi juga berkelanjutan dan inklusif.
Artikel berjudul Lenovo dan Formula 1 Hadirkan Inovasi AI untuk Masa Depan Motorsport yang ditulis oleh Christopher Louis pertama kali tampil di Gizmologi.id
