Jakarta, Gizmologi – TikTok dilaporkan tengah mempersiapkan aplikasi terpisah khusus untuk pasar Amerika Serikat. Langkah ini dilakukan sebagai respons terhadap tekanan regulasi dari pemerintah AS yang menuntut ByteDance, perusahaan induk TikTok asal Tiongkok, untuk menjual operasionalnya di AS atau menghadapi potensi larangan total di negara tersebut.
Menurut laporan yang beredar dan salah satunya adari The Information, aplikasi baru ini dijadwalkan meluncur pada 5 September mendatang. Seluruh pengguna TikTok di AS diwajibkan untuk beralih ke versi aplikasi yang baru tersebut. Aplikasi TikTok yang sekarang digunakan akan dihapus dari toko aplikasi di AS pada hari peluncuran dan akan sepenuhnya berhenti beroperasi sekitar bulan Maret tahun depan.
Meski rincian resminya belum diumumkan secara menyeluruh, banyak yang mengaitkan keputusan ini dengan tekanan pemerintah AS terkait isu keamanan data. Pemerintah mengkhawatirkan potensi akses data pengguna oleh pemerintah Tiongkok, mengingat ByteDance berbasis di sana. Sayangnya, belum ada kejelasan lebih lanjut dari pihak TikTok mengenai seperti apa aplikasi baru ini nantinya.
Baca Juga: Mengenal Exynos 2500, Chipset Samsung Terbaru yang Disematkan ke Galaxy Z Flip7
Versi Baru TikTok?
Peluncuran aplikasi khusus AS ini bisa dibilang merupakan langkah kompromi antara TikTok dan pemerintah AS. Dengan memisahkan sistem dan operasionalnya dari versi internasional, TikTok berusaha membuktikan bahwa mereka mampu memenuhi persyaratan keamanan dan independensi yang diminta oleh regulator AS.
Pengguna di AS nantinya akan menerima notifikasi untuk beralih ke aplikasi baru sebelum batas waktu. Jika tidak beralih, akses ke layanan TikTok bisa terputus sepenuhnya pada Maret 2026. Belum diketahui apakah versi baru tersebut akan berbeda secara fitur atau hanya dari sisi sistem backend dan manajemen data.
Perubahan ini akan berdampak besar pada komunitas di AS, yang merupakan salah satu pasar terbesar mereka. Banyak kreator, brand, dan pelaku bisnis digital di aplikasi tersebut harus bersiap menghadapi transisi ini, termasuk kemungkinan adanya perubahan kebijakan monetisasi atau sistem distribusi konten.
Proses Akuisisi Masih Abu-Abu, Trump Ikut Terlibat
Sementara aplikasi tersebut memang harus menyiapkan aplikasi baru, mantan Presiden AS Donald Trump mengumumkan bahwa sekelompok “orang kaya” sedang dalam proses membeli operasional TikTok di Amerika. Namun, belum ada kejelasan siapa saja yang terlibat dalam kesepakatan tersebut. Trump menjanjikan identitas mereka akan diumumkan dalam waktu dekat.
Jika akuisisi ini benar-benar terjadi, prosesnya kemungkinan besar akan memerlukan persetujuan dari pemerintah Tiongkok. Mengingat ByteDance adalah perusahaan asal Tiongkok, penjualan unit bisnis ke pihak asing memerlukan evaluasi dari regulator di negara tersebut. Sampai saat ini, belum ada indikasi apakah pemerintah Tiongkok akan memberikan lampu hijau.
Situasi ini membuat masa depan aplikasi tersebut di AS semakin kompleks. Di satu sisi, ByteDance ingin mempertahankan eksistensinya di pasar penting tersebut. Di sisi lain, tekanan geopolitik dan kekhawatiran atas keamanan data mendorong munculnya kebijakan ekstrem seperti pelarangan atau pemutusan layanan.
Masa Depan TikTok di AS Masih Belum Pasti
Meski aplikasi ini tengah mengambil langkah untuk tetap eksis di AS, banyak pertanyaan masih menggantung. Apakah aplikasi baru ini benar-benar bisa menjawab kekhawatiran pemerintah? Atau justru jadi pengantar menuju pemisahan penuh antara TikTok versi AS dan global? Semuanya masih bergantung pada hasil negosiasi dan keputusan politik di balik layar.
Yang jelas, perubahan besar akan segera terjadi bagi para pengguna di AS. Jika kamu berada di wilayah tersebut, bersiaplah untuk memindahkan akun, konten, dan kebiasaan digital kamu ke versi aplikasi yang berbeda. Pengalaman menggunakan TikTok mungkin akan tetap sama, tapi di balik layar, sistem dan pengelolanya bisa jadi sudah berubah total.
Sampai saat ini, TikTok belum merilis pernyataan resmi tentang bentuk aplikasi baru atau apakah akan ada fitur eksklusif. Namun dengan waktu yang semakin dekat menuju September, informasi lebih lanjut diperkirakan akan segera diumumkan.
Artikel berjudul TikTok Siapkan Aplikasi Khusus untuk Pengguna di AS yang ditulis oleh Christopher Louis pertama kali tampil di Gizmologi.id
