Jakarta, Gizmologi – Razer kembali memperkuat posisinya sebagai pemimpin industri periferal gaming dengan memperkenalkan Razer DeathAdder V4 Pro, generasi terbaru dari lini mouse ikonik mereka yang sudah terjual lebih dari 20 juta unit di seluruh dunia. Seri DeathAdder dikenal karena desain ergonomisnya yang nyaman sekaligus performanya yang mumpuni di skena esports. Kini, Razer membawa peningkatan besar-besaran melalui teknologi mutakhir dan kolaborasi langsung dengan para pemain profesional.
Peluncuran ini menjadi tonggak baru dalam evolusi mouse gaming, terutama bagi gamer yang mengutamakan kecepatan, presisi, dan daya tahan. Dibekali berbagai fitur baru seperti sensor 45K DPI, scroll wheel optik pertama dari Razer, hingga performa wireless yang lebih efisien, DeathAdder V4 Pro hadir sebagai perangkat yang dirancang untuk menang.

Kabarnya memang mouse ini secara khusus dirancang untuk memberikan sebuah pengalaman kompetitif dalam bermain game. Maka dari itu, DeathAdder V4 Pro ini tergolong cukup mumpuni ketika kamu ingin mencari mouse untuk bermain game atau memang ingin menggeluti dunia Esports.
Performa Tertinggi untuk Esports

Salah satu peningkatan di DeathAdder V4 Pro adalah hadirnya Razer HyperSpeed Wireless Gen-2. Teknologi berfungsi untuk memberikan konektivitas ultra-stabil dengan efisiensi daya 63% lebih baik dan latensi 37% lebih rendah dibanding generasi sebelumnya. Bahkan dalam mode wireless, mouse ini mendukung polling rate hingga 8000 Hz, menjadikannya sangat responsif untuk sesi kompetitif.
Untuk daya tahan, mouse ini diklaim bisa digunakan hingga 150 jam dalam mode 1000 Hz, dan memang klaim tersebut sudah cukup untuk menemani berbagai sesi turnamen tanpa perlu sering-sering mengisi daya. Razer juga memperkenalkan scroll wheel optik pertamanya yang memberikan sensasi kontrol yang lebih presisi, konsisten, dan tiga kali lebih tahan lama dibanding scroll wheel mekanis biasa.
Pengalaman klik juga ditingkatkan lewat Razer Optical Mouse Switches Gen-4. Switch generasi terbaru ini punya feel yang lebih tajam dan akurat, serta mampu bertahan hingga 100 juta klik, menjadikannya salah satu yang paling tahan lama di pasar saat ini.
Baca Juga: GIGABYTE Luncurkan GeForce RTX 5050, Sistem Pendingin yang Ditingkatkan
Desain Ergonomis Ultra-Ringan

Walau dipenuhi teknologi canggih, DeathAdder V4 Pro hanya berbobot 56 gram (varian hitam) dan 57 gram untuk varian putih. Bentuk ergonomis khas DeathAdder kini disempurnakan lagi untuk kenyamanan maksimal, bahkan saat digunakan dalam sesi panjang. PTFE feet yang lebih besar menjamin pergerakan lebih mulus di berbagai permukaan, sementara desain tombol samping terpisah mengurangi risiko salah tekan.
Finishing halus pada permukaan mouse tidak hanya menambah estetika, tetapi juga meningkatkan grip saat digunakan. Menariknya, Razer menyusun ulang struktur internal mouse agar tetap kokoh meski ringan. Dinding samping yang diperkuat juga menjaga ketahanan fisik tanpa menambah beban.
Lebih dari sekadar performa, Razer juga memperhatikan aspek lingkungan. Material yang digunakan terdiri dari lebih dari 67% plastik bio-based dan hasil daur ulang, membuat mouse ini ramah lingkungan tanpa mengorbankan kualitas.
Hasil Kolaborasi dengan Pro Player
DeathAdder V4 Pro bukan sekadar produk hasil riset internal Razer. Mouse ini dirancang bersama para atlet esports, salah satunya Nikola “NiKo” Kovač, legenda Counter-Strike yang telah meraih 10 gelar internasional. Sejak awal tahun, NiKo telah menggunakan prototype mouse ini di turnamen resmi dan memberi masukan langsung terkait feel tombol, distribusi berat, hingga ergonomi.
“Saya butuh kontrol yang presisi di pertandingan, dan DeathAdder V4 Pro memberikannya,” ujar NiKo. Ia bahkan menyempatkan datang langsung ke kantor pusat Razer di Singapura untuk bertemu dengan tim engineer dan menyempurnakan desain mouse ini.
Jeffrey Chau, Global Esports Director di Razer, menegaskan bahwa kolaborasi semacam ini adalah kunci utama keberhasilan produk. “Setiap milidetik berarti di dunia esports. DeathAdder V4 Pro bukan hanya peningkatan, ini adalah redefinisi total tentang seperti apa mouse ergonomis berkinerja tinggi seharusnya.”
Dengan hadirnya Razer DeathAdder V4 Pro, gamer kini punya perangkat yang benar-benar dirancang untuk memenangkan pertandingan, baik dari sisi teknis maupun kenyamanan. Mouse ini menyatukan inovasi mutakhir, desain ergonomis yang ringan, dan komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan.
Dari performa wireless terbaik hingga dukungan langsung dari atlet profesional, DeathAdder V4 Pro menetapkan standar baru bagi mouse gaming modern. Bagi siapa pun yang ingin serius di dunia esports atau hanya ingin pengalaman bermain yang superior, ini adalah mouse yang patut dipertimbangkan.
Harga
Berdasarkan laman Razer Global, mouse DeathAdder V4 Pro ini dibanderol dengan harga US$170 atau sekitar Rp2.700.000. Namun, kamu wajib mengetahui bahwa memang harga tersebut bukanlah harga resmi ketika mouse ini menndarat di Indonesia. Mengapa? Karena memang Indonesia memiliki beberapa regulalsi tertentu yang bisa saja membuat harga resmi tersebut berubah.
Artikel berjudul Razer DeathAdder V4 Pro Resmi Meluncur, Mouse yang Dirancang untuk Esports yang ditulis oleh Christopher Louis pertama kali tampil di Gizmologi.id
